Analisa Kekasaran Permukaan Baja ST 42 Hasil Pemesinan Menggunakan Pahat HSS Dengan Variasi Putaran Spindel Dan Gerak Makan

Sempa, Philipus (2024) Analisa Kekasaran Permukaan Baja ST 42 Hasil Pemesinan Menggunakan Pahat HSS Dengan Variasi Putaran Spindel Dan Gerak Makan. Diploma thesis, Universitas Kristen Indonesia Toraja.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (225kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (74kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf

Download (574kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (122kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (180kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf

Download (69kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf

Download (69kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf

Download (343kB)

Abstract

Philipus Sempa Analisis Kekasaran Permukaan Baja ST 42 Hasil Pemesinan Menggunakan Pahat HSS Dengan Variasi Putaran Spindel Dan Gerak Makan. Dibimbing oleh Dr. Yafet Bontong, ST., MT. dan Chendri Johan, S.T., M.T. Kekasaran permukaan hasil proses pemesinan merupakan bagian yang menjadi
perhatian penting dalam menentukan kualitas permukaan benda kerja. Dalam upaya menghemat biaya operasional produksi dan meningkatkan produktifitas kerja maka penelitian untuk memprediksi kekasaran permukaan proses pemesinan menjadi sangat diperlukan. Kualitas permukan hasil pembubutan dapat
dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti menentukan kecepatan putaran spindel, menentukan gerak makan dan menentukan kedalaman potong. Tujuan penelitian ini adalah bertujuan untuk mengetahui tingkat kekasaran baja ST 42 dengan variasi putaran spindel dan gerak makan pada proses bubut menggunakan pahat HSS. Setiap permukan dari benda kerja yang telah mengalami proses permesinan akan mengalami tingkat kekasaran yang berbeda-beda. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang membandingkan tingkat
kekasaran permukan benda kerja baja ST 42. Bahan yang dikerjakan dengan panjang 300 mm dan dibubut menjadi diameter 250 mm dengan mengunakan variasi gerak makan 0,6 mm/put, 0,7 mm/put, 0,8 mm/put, Dan putaran spindel 400 rpm, 500 rpm, 600 rpm. Sedangkan kedalaman potong ditetapkan konstan yaitu 0,20 mm. setelah selesai pemesinan akan dilakukan pengukuran kekasaran permukaan menggunakan surface tester. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan gerak makan pada proses pembubutan pada baja ST 42, nilai kekasaran permukan pada variasi gerak makan 0,6 mm/put, diperoleh nilai sebesar 0,0224 μm dan gerak makan 0,8 mm/put, diperoleh nilai sebesar 0,0277 μm. Sedangkan variasi putaran spindel, nilai kekasaran permukan diperoleh serbesar 0,0328 μm pada putaran spindel 400rpm, dan pada putaran spindel 600 rpm, dengan nilai kekasaran permukaan yang diperoleh sebesar 0,0217 μm. Kata kunci: Baja ST 42, Gerak Makan, Putaran Spindel, Kekasaran Permukaan, Pahat HSS

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Unnamed user with username perpustakaan2_1
Date Deposited: 16 Dec 2024 07:09
Last Modified: 16 Dec 2024 07:09
URI: https://repo.ukitoraja.ac.id/id/eprint/383

Actions (login required)

View Item
View Item