YESUS SEBAGAI TO PASALI RAMPA’ : Kajian Kristologis Atas Praktik Masali Rampa’

Penelitian ini membahas Kristus sebagai To Pasali Rampa’ dalam nilai luhur budaya damai Toraja (karapasan). Kuatnya narasi karapasan ternyata tidak berhasil menciptakan sebuah kultur Toraja yang sungguh-sungguh rapa’. Persoalannya tidak melulu pada orang-orang yang bertikai, melainkan juga pada kehadiran to pasali rampa’ yang tidak berakar pada nilai-nilai yang semestinya. Masali rampa’ sebagai upaya menjaga karapasan akhirnya terjebak pada formalisme. Dengan persoalan tersebut, tujuan penelitian ini adalah menawarkan konsep teologi “Yesus sebagai To Pasali Rampa’” untuk mengatasi formalisme dalam praktik to pasali rampa’ di Toraja. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan library research dan wawancara. Hasilnya, gagasan Yesus sebagai To Pasali Rampa’ yang berdimensi spiritual, sosial, dan kosmik mencerminkan peran sentral Yesus Kristus dalam menjaga harmoni dan kesejahteraan. Dalam konteks Toraja, seluruh dimensi tersebut mewujud dalam kata karapasan. Oleh karena itu, kedamaian sejati hanya dapat dicapai melalui pemulihan hubungan yang benar antara manusia dengan Tuhan dan Alam, serta ketaatan pada hukum kasih dan keadilan ilahi. Semuanya dapat ditemukan dalam diri dan karya Kristus.