Optimalisasi Penggunaan Gandasil D untuk Meningkatkan Produktivitas Tanaman Kale (Brassica Oleracea Var. Acephala) Pada Sistem Hidroponik

Proyek penelitian dengan judul optimalisasi penggunaan Gandasil D untuk meningkatkan produktifitas tanaman kale (Barassica Oleracea Var. Acephala) pada sisitem hidroponik dilaksanakan di kebun percobaan pakkea Fakultas Pertanian
Kabupaten Toraja Utara dari bulan maret hingga Juni 2025. Proyek penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pemberian nutrisi Ab mix dan pupuk gandasil D pada system DFT terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kale. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode rancangan acak kelompok (RAK) dengan 6 taraf kosentrasi gandasil D. (KO=Kontrol), (K1=0,5 gram/liter air), (K2=1gram/liter air), (K3=1,5gram/liter air), (K4=2gram/liter air),(K5=2,5gram/liter air) dengan 3 kali Ulangan dan dengan kosentrasi AB MIX, 0 sampai 7 hari setelah tanam= 400ppm, 8
sampai 14 hari setelah tanam= 600ppm, 15 sampai 21 hari setelah tanam=800ppm, 22 sampai 28 hari setelah tanam= 1000ppm, 29 sampai 35 hari setelah tanam =1200ppm, 36 hari serta seterusnya sampai panen=1500ppm. Variabel yang diamati dalam penelitian ini yaitu tinggi tanaman, Panjang daun, lebar daun, jumlah daun, diameter batang tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kosentrasi Gandasil D 2,5 gram/
liter air memberikan hasil terbaik dengan rata-rata tinggi tanaman 37,93 cm, jumlah daun 12,56 helai, panjang daun 24,16 cm, lebar daun 14,31 cm, diameter batang 11,69
mm, serta bobot panen 232,89/tanaman. . Data dianalisis menggunakan sidik ragam (ANOVA) dan dialanjutkan dengan uji beda nyata jujur (BNT) pada taraf signifikan 0,05. Analisis kelayakan usaha tani menunjukkan nilai R/C ratio sebesar 1,03 yang berarti budidaya kale dengan system hidroponik dan dengan kosentrasi nutrisi tersebut layak dan menguntungkan untuk di usahakan.
Kata kunci: Hidroponik, AB MIX, Gandasil D, Kale, Analisis Usaha Tani