PEREMPUAN DAN BEAUTY PRIVILEGE: Kritik Teologis Terhadap Fenomena Beauty Privilege Dalam Menghayati Karunia Roh Melalui Perspektif Jim Horthuis

Dalam dunia yang semakin terobsesi dengan penampilan fisik, konsep "Beauty Privilege" menjadi isu penting yang mempengaruhi persepsi dan perlakuan terhadap perempuan. Tulisan ini mengeksplorasi peran Roh Kudus melalui kecantikan dalam menavigasi dan mengubah pemahaman tentang kecantikan melalui perspektif teologis yang berpusat pada Roh Kudus. Dengan mengaitkan kecantikan dengan Charis dan Charismata, anugerah dan karunia rohani yang diberikan oleh Roh Kudus, perempuan Kristen diajak untuk melihat kecantikan sebagai refleksi dari kasih dan kemuliaan Allah, bukan sekadar penampilan fisik. Metode yang akan digunakan ialah penelitian literatur, dengan memanfaakan berbagai macam sumber akademik. Penghayatan ini memungkinkan perempuan untuk menjadi teladan yang baik dalam masyarakat, menantang standar kecantikan yang sempit, dan memperkenalkan pemahaman yang lebih holistik dan spiritual tentang kecantikan. Dengan demikian, Tulisan ini berusaha menunjukkan bagaimana pneumatologi kecantikan dapat membebaskan perempuan dari tekanan Beauty Privilege dan mengarahkan mereka untuk memuliakan Allah melalui kehidupan yang dipenuhi oleh Roh Kudus. Sehingga perempuan dapat merayakan keberagaman kecantikannya didalam kemuliaan Allah melalui penghayatan Roh Kudus.