Analisis Economic Dispatch dengan Algoritma Ant Colony Optimization pada Sistem 30 Bus IEEE

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan algoritma Ant Colony Optimization dalam menyelesaikan masalah economic dispatch (ED) pada sistem tenaga listrik IEEE 30 bus. Economic dispatch merupakan proses pengalokasian daya antar unit pembangkit untuk memenuhi permintaan beban dengan biaya operasional minimum, tanpa mengabaikan batasan teknis pembangkit. Penelitian
dilakukan di Laboratorium Teknik Elektro Universitas Kristen Indonesia Toraja selama Februari–Juli 2025. Algoritma genetika dipilih karena kemampuannya mengatasi permasalahan non-linear dan kompleks, serta menjelajahi ruang solusi
secara luas melalui mekanisme seleksi, crossover, dan mutasi. Penelitian menggunakan data sistem IEEE 30 bus yang terdiri atas 6 pembangkit, 30 bus, dan 41 saluran transmisi, dengan total permintaan beban sebesar 283,4 MW. Fungsi
biaya pembangkit dihitung menggunakan model kuadratik dan memperhitungkan rugi-rugi daya melalui matriks B-koefisien.
Simulasi dilakukan menggunakan perangkat lunak MATLAB dengan
parameter algoritma Ant Colony Optimization: populasi 30, iterasi 100, probabilitas evaporasi veromon 0,3 ,pengaruh veromon 1, dan pengaruh heuristic 2 . Hasil simulasi menunjukkan bahwa algoritma genetika menghasilkan pembagian daya yang optimal dengan biaya bahan bakar sebesar 795,068 $/h, lebih rendah dibandingkan metode awal (827,280 $/h). Selisih penghematan biaya mencapai 57,4663 $/h atau 6,946%. Hasil ini membuktikan bahwa algoritma Ant colony Optimization efektif dalam menurunkan biaya operasional dan berpotensi diterapkan dalam sistem tenaga nyata guna
meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan operasional.
Kata Kunci: Ant Colony Optimazation, Economic Dispatch, IEEE 30 bus, Optimasi biaya, Sitem tenaga listrik